Pages

December 27, 2015

Panggilan dalam Bahasa Korea



Sekarang sedang populer yang namanya drama Korea atau K-Drama khususnya di kalangan para remaja. Biasanya, setelah menonton K-Drama, kita jadi tahu beberapa panggilan dalam bahasa Korea. Contohnya, yang paling terkenal adalah kata ‘oppa’. Nah, kali ini Ziwa akan bahas beberapa kata panggilan dalam bahasa Korea.


-ssi

Partikel dalam bahasa korea untuk menunjukkan rasa hormat. Digunakan juga untuk orang yang tidak terlalu dekat.

Contoh: Seung Won ssi



-ie

Partikel dalam bahasa Korea untuk menunjukkan keakraban kita pada seseorang. Digunakan jika akhir namanya merupakan konsonan.

Contoh: Jong Kookie



-ya

Partikel dalam bahasa Korea untuk memanggil seseorang yang derajatnya lebih rendah dari kita. Digunakan jika akhir namanya merupakan huruf vokal.

Contoh: Hyo Ra-ya



-ah

Partikel dalam bahasa Korea untuk memanggil seseorang yang derajatnya lebih rendah dari kita. Digunakan jika akhir namanya merupakan huruf konsonan.

Contoh: Joo Won-ah



Yeoja

Perempuan



Namja

Laki-laki



Oppa

Panggilan untuk kakak laki-laki yang diucapkan oleh perempuan. Digunakan jika kakak laki-laki tersebut mempunyai hubungan dekat dengan kita. Jika tidak, bisa menggunakan partikel –ssi.

#Orabeoni – bentuk formal dari ‘oppa’. Biasanya digunakan jika tidak terlalu akrab.



Hyung

Panggilan untuk kakak laki-laki yang diucapkan oleh laki-laki.

#Hyungnim – bentuk formal dari ‘hyung’. Biasanya digunakan pada orang yang tidak terlalu dekat dengan kita atau dengan atasan kita.



Nuna

Panggilan untuk kakak perempuan yang diucapkan oleh laki-laki.

#Nu-nim – bentuk formal dari ‘nuna’. Biasanya digunakan pada orang yang tidak terlalu dekat dengan kita atau dengan atasan kita.



Eomma

Panggilan untuk ibu.

#Eommonim/Eommoni – bentuk formal dari ‘eomma’. Biasanya digunakan jika kita tidak terlalu akrab dengan ibu. Bisa juga digunakan untuk memanggil ibu mertua.



Appa
Panggilan untuk ayah.
#Abeoji/Abeonim – bentuk formal dari ‘appa’. Biasanya digunakan jika kita tidak terlalu akrab dengan ayah. Bisa juga digunakan untuk memanggil ayah mertua.



Halmeoni

Panggilan untuk nenek.

#Halmeonim – bentuk formal ‘halmeoni’. Biasanya digunakan jika tidak terlalu akrab dengan nenek atau untuk memanggil nenek orang lain.



Harabeoji

Panggilan untuk kakek.

#Hal-abeonim – bentuk formal ‘harabeoji’. Biasanya digunakan jika tidak terlalu akrab dengan kakek atau untuk memanggil kakek orang lain.



Samchon

Panggilan untuk paman yang mempunyai hubungan darah.



Imo/Gomo

Panggilan untuk bibi yang mempunyai hubungan darah. Imo digunakan untuk adik dari ibu, sedangkan gomo digunakan untuk adik dari ayah.



Ahjusshi

Panggilan untuk paman yang mempunyai hubungan darah ataupun tidak dengan kita. Merupakan panggilan yang cukup sopan untuk memanggil pria yang lebih tua dari kita dan kita tidak terlalu kenal dengannya. Orang Korea tidak terlalu suka dipanggil dengan sebutan ini jika mereka belum benar-benar berumur.



Ahjumma
Panggilan untuk bibi yang mempunyai hubungan darah maupun tidak dengan kita. Merupakan panggilan yang cukup sopan untuk memanggil wanita yang lebih tua dari kita dan kita tidak terlalu kenal dengannya. Orang Korea tidak terlalu suka dipanggil dengan sebutan ini jika mereka belum benar-benar berumur.


Dongsaeng

Panggilan untuk adik.

#Yeo-dongsaeng – panggilan untuk adik perempuan.

#Nam-dongsaeng – panggilan untuk adik laki-laki.



Sunbae

Panggilan untuk senior.

#Sunbaenim – bentuk formal dari ‘sunbae’.



Hoobae

Panggilan untuk junior.



Chingu

Panggilan untuk teman.

#Chingudeul – kata jamak dari ‘chingu’. Artinya, teman-teman.



Seonsaengnim

Panggilan untuk guru. Biasanya juga digunakan untuk para professional atau untuk pria dewasa.

#Ssaem – panggilan singkat untuk guru.



Haksaeng

Panggilan untuk murid.

#Dae haksaeng – panggilan untuk mahasiswa.



Agasshi
Panggilan untuk nona atau gadis.


Yeobo
Panggilan sayang antara suami dan istri. Dalam bahasa Inggris disebut ‘honey’.


Chagi/chagiya

Panggilan sayang antara sepasang kekasih.



Nampyeon

Panggilan untuk suami.



Buin

Panggilan untuk istri. Tapi, biasanya suami memanggil istrinya dengan ‘yeobo’.

#Anae – bentuk formal ‘buin’.



Agi/Agiya/Aegi

Panggilan untuk bayi.



Maknae
Panggilan untuk anggota paling muda di sebuah grup.


Sajangnim

Panggilan untuk direktur.

#Busajangnimn – panggilan untuk wakil direktur.

#Gwajangnim – panggilan untuk general manager.

No comments:

Post a Comment

 

Template by BloggerCandy.com